8 Januari 2025
tujuh jenazah WNI berhasil dipulangan

Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching mengonfirmasi bahwa pemulangan seluruh jenazah warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban kecelakaan di Sarawak, Malaysia, pada Rabu (21/11) telah berhasil dilakukan. Sebanyak tujuh jenazah yang berasal dari Nusa Tenggara Barat (NTB) ini akhirnya dipulangkan ke Tanah Air setelah proses yang lancar dan penuh koordinasi antara berbagai pihak.

Konsul Jenderal RI (Konjen) Kuching, Raden Sigit Witjaksono, menyampaikan bahwa dua dari tujuh jenazah yang pertama kali dipulangkan adalah Masirah (50) dan Jumahir (43), keduanya berasal dari Lombok Timur. Jenazah mereka tiba di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong di Kalimantan Barat (Kalbar) pada pukul 08:30 waktu setempat (07:30 WIB) pada hari tersebut. Setelah tiba di Entikong, jenazah-jenazah ini kemudian dibawa ke Pontianak untuk selanjutnya diterbangkan ke Jakarta, sebelum akhirnya dilanjutkan perjalanan ke NTB dan dikirimkan ke kampung halaman masing-masing.

Sigit menyatakan rasa syukurnya atas kelancaran proses pemulangan jenazah. “Alhamdulillah, proses pemulangan jenazah ini berjalan dengan lancar dan insya Allah akan sampai dengan selamat di kampung halaman masing-masing,” ungkap Sigit dalam keterangan resminya.

Selain itu, Sigit juga mengucapkan terima kasih kepada sejumlah pihak yang turut berkontribusi dalam proses pemulangan jenazah, terutama para donatur di Sarawak yang telah membantu biaya pemulangan. Dia juga mengapresiasi kerja sama dari berbagai otoritas terkait, seperti Kepolisian IPD Sarikei yang menangani kecelakaan, pihak rumah sakit, dan instansi lainnya di Sarawak yang telah memfasilitasi pemulangan jenazah. Selain itu, Sigit juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak terkait di Indonesia, termasuk Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), BP3MI Mataram, Dinas Tenaga Kerja Provinsi NTB, serta kepala desa dan kepala dusun di wilayah asal korban yang telah membantu mempersiapkan penerimaan dan pengantaran jenazah.

Sebelumnya, pada Rabu (27/11), KJRI Kuching telah memulangkan jenazah Suandi Putra Kedaro (25) dari Lombok Tengah dan Ridoan (42) dari Lombok Barat. Kemudian, pada Kamis (28/11), jenazah lainnya yang dipulangkan adalah Sarapudin (49) dari Lombok Tengah, Rumintang (16) dari Lombok Timur, dan Agus Muliadi (40) dari Lombok Tengah. Proses pemulangan jenazah dilakukan melalui jalur darat dari Kuching menuju Pontianak, sebelum diterbangkan ke Jakarta dan Mataram.

Dengan selesainya pemulangan tujuh jenazah WNI yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas di KM 448 Jalan Betong-Meradong, Sarikei, Sarawak, Indonesia, KJRI Kuching berharap keluarga korban dapat menerima jenazah dengan penuh ketabahan dan proses pemulangan ini dapat memberikan kelegaan bagi keluarga yang ditinggalkan. Pemulangan jenazah ini juga menunjukkan komitmen KJRI Kuching untuk terus memberikan perlindungan dan bantuan bagi WNI di luar negeri, terutama dalam kondisi darurat seperti ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *