2 Juni 2025
mengepel lantai

Sumber: freepik.com

Hai sobat Lapak Warta! Siapa di mari yang merasa mengepel lantai itu pekerjaan sepele tetapi hasilnya kadangkala kurang optimal? Jangan salah, mengepel pula perlu metode yang benar, lho! Jika hanya asal siram air serta seret pel, bisa- bisa lantai malah jadi bau apek ataupun masih terasa lengket. Ayo, kita kupas tuntas gimana metode mengepel yang benar supaya rumah senantiasa terasa bersih serta fresh!

Kenali Tipe Lantai di Rumahmu

Langkah awal yang kerap diabaikan merupakan mengidentifikasi tipe lantai yang dipunyai. Apakah itu keramik, granit, marmer, ataupun bisa jadi kayu? Tiap tipe lantai memiliki ciri berbeda serta butuh perawatan spesial. Misalnya, lantai kayu tidak dapat sangat basah, sebaliknya lantai keramik cenderung lebih fleksibel.

Seleksi Cairan Pembersih yang Tepat

Jangan asal seleksi cairan pembersih cuma sebab wangi. Yakinkan produk yang kalian pakai sesuai buat tipe lantai di rumah. Sebagian pembersih memiliki bahan keras yang dapat mengganggu susunan lantai bila digunakan selalu. Jika mau lebih natural, kalian pula dapat pakai kombinasi air hangat serta cuka selaku alternatif.

Pakai Air Hangat Dikala Mengepel

Mengepel dengan air hangat memiliki banyak khasiat. Tidak hanya menolong mengangkut bercak lebih kilat, air hangat pula menolong menewaskan bakteri serta kuman yang melekat di lantai. Tambahkan sedikit cairan pembersih supaya hasilnya lebih optimal serta lantai wangi lebih lama.

Jangan Lupakan Penyedotan Debu Terlebih Dahulu

Saat sebelum mulai mengepel, yakinkan lantai telah leluasa dari debu serta kotoran. Kalian dapat menyapu ataupun memakai vacuum cleaner terlebih dulu. Mengepel langsung tanpa mensterilkan debu malah hendak membuat lantai jadi kumal serta kotor menyebar ke segala ruangan.

Pakai Kain Pel yang Bersih serta Berkualitas

Kain pel yang bersih serta meresap dengan baik sangat berarti. Jauhi memakai pel yang telah usang ataupun agresif sebab dapat menggores lantai, paling utama lantai berbahan halus semacam marmer ataupun parket. Seleksi pel berbahan microfiber yang sanggup meresap air dengan kilat serta gampang dibersihkan.

Mengepel dengan Gerakan yang Benar

Gerakan mengepel yang asal- asalan dapat membuat kotoran malah tersebar ke mana- mana. Jalani gerakan menyapu satu arah serta ulangi dari sisi bertentangan bila butuh. Jangan terburu- buru, pel lama- lama supaya lantai betul- betul bersih serta tidak meninggalkan sisa air.

Perhatikan Frekuensi Mengepel

Tidak seluruh ruangan butuh dipel tiap hari. Buat zona semacam dapur serta ruang tamu, hendaknya memanglah dipel tiap hari sebab kerap digunakan. Tetapi buat kamar tidur, 2 sampai 3 kali seminggu telah lumayan. Melindungi konsistensi hendak membuat lantai senantiasa terpelihara kebersihannya.

Perkenankan Lantai Kering dengan Sempurna

Sehabis mengepel, beri waktu supaya lantai kering sempurna saat sebelum dipijak. Lantai yang masih basah rentan meninggalkan jejak kaki ataupun apalagi dapat membuat orang terpeleset. Buka jendela ataupun nyalakan kipas supaya proses pengeringan lebih kilat.

Tambahkan Aroma Natural buat Dampak Menyegarkan

Kalian dapat meningkatkan sebagian tetes essential oil semacam lemon, lavender, ataupun peppermint ke dalam air pel buat menaikkan aroma natural. Tidak hanya buat lantai harum, dampak aromaterapi pula dapat membagikan atmosfer yang lebih rileks di rumah.

Kesimpulan

Mengepel lantai bukan semata- mata menyiram air serta menyikat. Dengan metode yang benar, cairan yang pas, serta atensi pada perinci kecil, kalian dapat membuat rumah senantiasa bersih, wangi, serta aman dihuni. Lantai yang terpelihara pula dapat membuat perabotan nampak lebih menawan serta atmosfer rumah lebih mengasyikkan. Selamat berupaya, mudah- mudahan panduan ini berguna ya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *