19 Februari 2025
Militer China dan Indonesia mengadakan latihan gabungan

Sumber: antaranews.com

Lapak Warta – Pada akhir November hingga awal Desember 2024, militer China dan Indonesia akan menggelar latihan gabungan dalam bidang bantuan kemanusiaan dan penanggulangan bencana (HADR) di Indonesia. Latihan ini, yang diberi nama Peace Garuda-2024 (Garuda Perdamaian-2024), merupakan latihan gabungan pertama antara kedua negara dalam bidang penanggulangan bencana. Kegiatan ini mencakup berbagai jenis latihan yang dirancang untuk meningkatkan kerja sama antara militer kedua negara, dengan tujuan utama memperkuat kemampuan bersama dalam menangani bencana alam serta situasi darurat lainnya.

Juru bicara militer China, Wu Qian, mengungkapkan bahwa latihan ini merupakan langkah penting dalam mempererat hubungan antara militer China dan Indonesia. Dalam latihan ini, pasukan dari Komando Palagan Selatan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) akan berpartisipasi bersama pasukan militer Indonesia. Sebagai bagian dari latihan ini, elemen-elemen dari angkatan darat, angkatan laut, dan angkatan udara dari kedua belah pihak akan saling bekerja sama dalam berbagai simulasi yang melibatkan pencarian dan pendeteksian korban, perawatan medis darurat, serta evakuasi personel dan pemukiman.

Salah satu tujuan utama dari latihan ini adalah untuk meningkatkan kesiapsiagaan kedua negara dalam menghadapi bencana besar, seperti gempa bumi, tsunami, atau bencana alam lainnya yang memerlukan penanganan cepat dan terkoordinasi. Selain itu, latihan ini juga mencakup pelatihan dalam hal perlindungan terhadap ancaman nuklir, biologi, dan kimia (Nubika), serta kemampuan dalam pengantaran bantuan menggunakan parasut. Semua latihan ini akan dilaksanakan dengan melibatkan berbagai aspek kebudayaan dan olahraga, yang juga bertujuan untuk mempererat hubungan antar prajurit dan meningkatkan kerja sama yang lebih baik di lapangan.

Latihan gabungan HADR ini bukan hanya sekadar kegiatan militer, tetapi juga merupakan simbol dari kedekatan hubungan antara kedua negara, khususnya dalam menghadapi tantangan kemanusiaan global. Wu Qian menambahkan bahwa kerja sama yang terjalin selama beberapa tahun terakhir antara militer China dan Indonesia telah memberikan hasil yang sangat bermanfaat di berbagai bidang. Oleh karena itu, latihan ini menjadi langkah yang sangat penting dalam memperkuat kemitraan strategis yang sudah dibangun antara kedua negara.

Penting untuk dicatat bahwa pada tahun depan, China dan Indonesia akan merayakan 75 tahun hubungan diplomatik. Dalam rangka memperingati pencapaian ini, China berkomitmen untuk terus mempererat kerja sama di berbagai bidang, termasuk dalam sektor pertahanan dan keamanan. Wu Qian menyatakan bahwa China siap untuk bekerja sama lebih lanjut dengan Indonesia dalam memperkuat pertukaran militer, serta meningkatkan mekanisme dialog pertahanan yang sudah ada. Ini menunjukkan komitmen China untuk mendukung Indonesia dalam menjaga keamanan regional dan global.

Melalui latihan gabungan ini, kedua negara diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dalam bekerja sama dalam misi kemanusiaan, memperkuat komunikasi antar militer, serta mengasah kemampuan dalam mengatasi bencana dengan cepat dan efektif. Latihan ini menjadi contoh konkret dari pentingnya kerja sama internasional dalam menghadapi tantangan global, terutama yang berkaitan dengan penanggulangan bencana yang dapat terjadi kapan saja.

Dengan berfokus pada bantuan kemanusiaan dan penanggulangan bencana, latihan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi kedua negara, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat global yang mungkin terdampak oleh bencana alam. Kerja sama yang erat antara militer China dan Indonesia diharapkan dapat menjadi model bagi negara-negara lain dalam menghadapi tantangan serupa di masa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *